rtp airbet88

jeeptoto mobile version - Pakar Nilai Ide Asuransi Petani Ahmad Ali

2024-10-07 05:47:50

jeeptoto mobile version,slot358,jeeptoto mobile version
JPNN.com » Politik » Pilkada » Pakar Nilai Ide Asuransi Petani Ahmad Ali-AKA Bisa Jadi Pilot Project Daerah Lain

Pakar Nilai Ide Asuransi Petani Ahmad Ali-AKA Bisa Jadi Pilot Project Daerah Lain

Jumat, 13 September 2024 – 12:54 WIB Pakar Nilai Ide Asuransi Petani Ahmad Ali-AKA Bisa Jadi Pilot Project Daerah LainFacebook JPNN.comTwitter JPNN.comPinterest JPNN.comLinkedIn JPNN.comWhatsapp JPNN.comTelegram JPNN.comProgram pasangan Ahmad Ali-Abdul Karim Aljufri (AKA) akan memberikan asuransi bagi petani yang gagal panen di Sulawesi Tengah. Foto: Instagram @akacreative

jpnn.com, JAKARTA - Pakar kebijakan publik Trubus Rahadiansyah menilai program asuransi pertanian, peternak hingga nelayan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) Ahmad Ali-Abdul Karim Aljufri (AKA) di Pilkada Sulawesi Tengah (Sulteng) bisa menjadi pilot project bagi daerah berbasis pertanian yang laon.

"Program Ahmad Ali-AKA ini bisa jadi pilot project dan ditiru oleh daerah lain terutama yang berbasis pertanian hingga perikanan seperti Sulteng," kata Trubus saat dihubungi wartawan.

Menurut Trubus, asuransi pertanian hingga nelayan selama ini adalah kebijakan terbatas. Sehingga, jika ada kepala daerah yang mau mengembangkan kebijakan tersebut lebih luas cover atau cakupannya sangat potensial membantu seluruh masalah petani hingga nelayan yang selama ini belum diperhatikan di tingkat daerah.

Baca Juga:
  • Ahmad Ali Diteriaki Gubernurku Saat Hadiri Acara Jalan Sehat BerAmal di Kota Palu

"Cakupan perlindungan untuk petani hingga nelayan harus diperluas jangan hanya padi atau sapi saja. Atau jumlah kerugian yang dibayar juga harus membuat untung mereka. Disesuaikan sama kebutuhan petani dan nelayan di daerah tersebut," kata Trubus.

Selain itu, sistem pengelolaan yang transparan dan mudah juga harus mampu ditunjukkan oleh daerah sehingga petani, peternak hingga nelayan di daerah bisa mendapatkan kepastian dan keyakinan untuk ikut asuransi.

Apalagi belakangan, menurut analis kebijakan asal Universitas Trisakti itu, penyedia jasa asuransi yang mengelola dana rakyat sudah tercoreng dengan kasus korupsi di Asabri hingga Jiwasraya.

Baca Juga:
  • Pimpinan Komisi IV Nilai Asuransi Pertanian Ahmad Ali-AKA Layak Ditiru Daerah Lain

"Pengelolaan premi atau dana petani hingga nelayan harus transparan dan jangan dibuat rumit birokrasinya. Buat mereka merasa terjamin dan aman," kata Trubus.

Lebih lanjut, Trubus mengakui saat ini sudah jarang ditemukan calon kepala daerah yang mempunyai political will untuk fokus pada kesejahteraan petani hingga nelayan. Namun political will tersebut kini terlihat pada