rtp airbet88

mimpi memetik buah menurut islam - Larang Penggunaan Warna Pelangi Simbol LGBT, PM Hungaria Akhirnya Batal Nonton Euro 2020

2024-10-08 18:28:46

mimpi memetik buah menurut islam,perbedaan waktu indonesia dan thailand,mimpi memetik buah menurut islam
JPNN.com » Internasional » Eropa » Larang Penggunaan Warna Pelangi Simbol LGBT, PM Hungaria Akhirnya Batal Nonton Euro 2020

Larang Penggunaan Warna Pelangi Simbol LGBT, PM Hungaria Akhirnya Batal Nonton Euro 2020

Rabu, 23 Juni 2021 – 23:34 WIB Larang Penggunaan Warna Pelangi Simbol LGBT, PM Hungaria Akhirnya Batal Nonton Euro 2020Facebook JPNN.comTwitter JPNN.comPinterest JPNN.comLinkedIn JPNN.comWhatsapp JPNN.comTelegram JPNN.comLGBT. Foto: JPG

jpnn.com, MUNICH - Perdana Menteri Hungaria Viktor Orban membatalkan rencananya menonton pertandingan terakhir babak penyisihan grup Euro 2020 antara Hungaria dengan Jerman di Munich.

Sebelumnya Jerman dan 13 negara Uni Eropa lainnya menolak undang-undang Hungaria yang melarang simbolisasi LGBT kepada anak di bawah 18 tahun.

UEFA menerima kritik dari berbagai negara karena tidak mengizinkan Munich menggunakan warna pelangi di Allianz Arena.

Baca Juga:
  • Tegas, Laksamana Yudo akan Beri Sanksi Bagi Prajurit TNI AL yang Terlibat LGBT

Federasi Sepak Bola Eropa itu mengeklaim sebagai organisasi yang netral secara politik dan agama sehingga melarang penggunaan warna pelangi.

Melansir laporan BBC Sport pada Rabu (23/6), Perdana Menteri Bavaria Markus Söder mengatakan Jerman harus melawan pengucilan dan diskriminasi.

Komunitas gay di Munich berencana untuk membagikan bendera pelangi kepada para penonton di Allianz Arena.

Baca Juga:
  • Lansia LGBT di Australia Takut Tinggal di Panti Jompo
  • Para Waria ini Merasa Damai Membaca Alquran di Madrasah Khusus Kaum LGBT

Penjaga Gawang Jerman Manuel Neuer yang mengenakan ban kapten pelangi pada dua game sebelumnya akan tetap memakai ban kapten itu. 

Perlu diketahui, anggota parlemen Hungaria pekan lalu memutuskan untuk melarang penggambaran atau promosi homoseksualitas kepada anak di bawah 18 tahun sebagai bagian dari undang-undang yang menentang pedofil.(mcr9/jpnn)

Video Terpopuler Hari ini: