rtp airbet88

kamis olxtoto - Alasan Gerindra Usung Rahmat Mirzani Djausal di Pilgub Lampung

2024-10-06 11:43:52

kamis olxtoto,pedagang togel,kamis olxtoto
JPNN.com » Politik » Pilkada » Alasan Gerindra Usung Rahmat Mirzani Djausal di Pilgub Lampung

Alasan Gerindra Usung Rahmat Mirzani Djausal di Pilgub Lampung

Minggu, 12 Mei 2024 – 16:33 WIB Alasan Gerindra Usung Rahmat Mirzani Djausal di Pilgub LampungFacebook JPNN.comTwitter JPNN.comPinterest JPNN.comLinkedIn JPNN.comWhatsapp JPNN.comTelegram JPNN.comDPP Partai Gerindra resmi menunjuk Rahmat Mirzani Djausal sebagai Calon Gubernur (Cagub) Lampung. Foto dok. RMD

jpnn.com, BANDAR LAMPUNG - DPP Partai Gerindra resmi menunjuk Rahmat Mirzani Djausal sebagai Calon Gubernur (Cagub) Lampung.

Ada beberapa alasan yang mendasari Gerindra memilih Rahmat Mirzani Djausal sebagaicagub pada Pilgub Lampung.

"Pak Prabowo ingin memilih kader dan tokoh di daerah yang bisa menjadi representasi cita-citanya dalam kepemimpinan nasional kelak," kata Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra Ahmad Muzani dalam keterangannya dikutip Minggu (12/5).

Baca Juga:
  • Prabowo Sudah Berkesimpulan, Sosok Ini Dianggap Cocok Jadi Gubernur Lampung

Keputusan itu diumumkan oleh Muzani saat halalbihalal keluarga besar Partai Gerindra Lampung di Ballroom Novotel Lampung, Sabtu (11/5) malam.

Gerindra juga meminta seluruh kadernya untuk memenangkan Rahmat dalam pilkada serentak November mendatang.

"Di Lampung Pak Prabowo Subianto sudah memberikan kesimpulan bahwa orang yang layak dan tepat (maju di Pilkada Lampung) adalah saudara Haji Rahmat Mirzani Djausal," ujarnya.

Baca Juga:
  • Tentang Afni Zulkifli, Perempuan Tangguh Maju Pilkada Siak 2024

Ahmad Muzani mengungkapkan alasan kenapa Ketua DPD Partai Gerindra Lampung, Rahmat Mirzani Djausal diusung menjadi calon Gubernur Lampung 2024-2029 oleh Prabowo Subianto. Salah satunya karena adanya usulan dari para tokoh agama dan partai. 

"Ditetapkannya Rahmat Mirzani Djausal karena tak lepas dari pandangan, saran dari jajaran partai, tokoh, tokoh agama, dan lainnya. Mulai dari tingkat desa di Lampung hingga jajaran tingkat povinsi," ungkapnya.